BAB 1
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Selama kita hidup, baik secara sadar ataupun tidak, pkiran menjadi segala
sesuatu dan kita menjadi pikiran kita. Penampilan luar kita merupakan refleksi
dunia dalam diri kita. Kita menjadi apa yang kita pikirkan karena pikiran kita
memberikan energy yang mewujudkan sesuatu yang kita ingin kita ciptakan. Dalam
kehidupan kita mngenal positif thinking (berpikir positif), dalam
berpikir positif (positif thinking) menggambarkan suatu sikap atau
perilaku yang selalu posotif dalam menyikapi kehidupan ini.
Berpikir positif membuat perbedaan besar dalam hidup kita. Karena sikap yang
baik dimulai dari berpikir positif. Berpikir positif memiliki peran penting
dalam pembentukan setiap individu. Kekuatan berpikir positif merupakan unsur
terpenting dalam menentukan jenis kehidupan kita. Selanjutnya akan dibahas
dalam makalah ini mengenai kajian tentang berpikir positif (positif thinking).
B.Rumusan Masalah
1. apakah yang
dimaksud dengan berpikir positif ( positif thnking) ?
2. apa manfaat
dari berpikir positif (positif thinking)?
3. apa saja
langkah – langkah agar selalu berpikir positif ?
4. bagaimana
cara menerapkan konsep berpikir positif dalam kehidupan?
C.Tujuan penulisan
1.
Untuk mengetahui apa yang dimaksud
dengan berpikir positif (positif thinking)
2.
Untuk mengetahui manfaat dari
berpikir posotif (positif thinking)
3.
Agar kita dapat menerapkan cara
berpikir positif dalam kehidupan ini
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Berpikir Positif
Berpikir positif merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari tiga komponen,
yaitu muatan pikiran, penggunaan pikiran, dan pengawasan pikiran (Ubaedy, 2007:
12-19).
1. Muatan Pikiran
Berpikir positif merupakan usaha mengisi pikiran dengan berbagai hal yang
positif atau muatan yang positif. Adapun yang dimaksud dengan muatan
positif untuk pikiran adalah berbagai bentuk pemikiran yang menurut Ubaedy
(2007: 13), memiliki kriteria: a. benar (tak melanggar nilai-nilai kebenaran),
b. baik ( bagi diri sendiri, orang lain, dan lingkungan), dan c. bermanfaat
(menghasilkan sesuatu yang berguna).
2. Penggunaan Pikiran
Memasukkan muatan positif pada ruang pikiran merupakan tindakan positif
namun tindakan tersebut berada pada tingkatan yang masih rendah jika muatan
positif tersebut tidak diwujudkan dalam tindakan nyata. Oleh karena itu isi
muatan yang positif tersebut perlu diaktualisasikan ke dalam tindakan agar ada
dampak yang ditimbulkan.
3. Pengawasan Pikiran
Dimensi ke tiga dari berpikir positif adalah pengawasan pikiran. Aktivitas
ini mencakup usaha untuk mengetahui muatan apa saja yang dimasukkan ke ruang
pikiran dan bagaimana pikiran bekerja. Jika diketahui terdapat hal-hal yang
negatif ikut masuk ke ruang pikiran maka perlu dilakukan tindakan berupa
mengeluarkan hal-hal yang negatif tersebut dengan menggantinya dengan
yang positif. Demikian pula jika ternyata teridentifikasi bahwa pikiran
bekerja tidak semestinya maka dilakukan usaha untuk memperbaiki kelemahan atau
kesalahan tersebut.
Positif Thinking yang
dalam bahasa pribuminya sama dengan berpikir positif adalah sebuah sikap atau
prilaku, serta cara pandang seseorang yang selalu positif dalam mensikapi
kehidupan ini.
Positif Thinking hanyalah modal dasar seseorang dalam kehidupan, karena dengan
semakin kompleknya masalah yang kita hadapi apabila hanya berpikir positif saja
tidaklah cukup. Selanjutnya setelah berpikir positif kita harus positif Change atau
berubah menjadi semakin baik.Dengan bersikap positif (Positif thinking) bukan
berarti telah menjamin tercapainya suatu keberhasilan. Namun, bila sikap kita
positif, setidak-tidaknya kita sudah berada di jalan menuju keberhasilan.
Berhasil atau tidaknya kita nantinya ditentukan oleh apa yang kita lakukan di
sepanjang jalan yang kita lalui tersebut.
Kehidupan
dan kebahagiaan seseorang tidaklah bisa diukur dengan ukuran gelar kesarjanaan,
kedudukan maupun latar belakang keluarga. Yang dilihat adalah bagaimana cara
berpikir orang itu. Memang kesuksesan kita lebih banyak dipengaruhi oleh cara
kita berpikir.
Dengan
bersikap positif bukan berarti telah menjamin tercapainya suatu keberhasilan.
Namun, bila sikap kita positif, setidak-tidaknya kita sudah berada di jalan
menuju keberhasilan. Berhasil atau tidaknya kita nantinya ditentukan oleh apa
yang kita lakukan di sepanjang jalan yang kita lalui tersebut.
Tidak semua
orang menerima atau mempercayai pola berpikir positif. Beberapa orang
menganggap berpikir positif hanyalah omong kosong, dan sebagian menertawakan
orang-orang yang mempercayai dan menerima pola berpikir positif. Diantara
orang-orang yang menerima pola berpikir positif, tidak banyak yang mengetahui
cara untuk menggunakan cara berpikir ini untuk memperoleh hasil yang efektif.
Namun, dapat dilihat pula bahwa semakin banyak orang yang menjadi tertarik pada
topik ini, seperti yang dapat dilihat dari banyaknya jumlah buku, kuliah, dan
kursus mengenai berpikir positif. Topik ini memperoleh popularitas dengan
cepat.
Dalam berpikir positif (positif thinking) melibatkan proses memasukan
pikiran-pikiran, kata-kata, dan gambaran-gambaran yang konstruktif(membangun)
bagi perkembangan pikiran anda. Pikiran positif menghadirkan kebahagiaan, sukacita,
kesehatan, serta kesuksesan dalam setiap situasi dan tindakan anda. Berpikir
Positif diawali dengan sebuah keyakinan pada diri sendiri. Keyakinan bahwa
dirinya mampu. Keyakinan yang mengatakan bahwa diri beliau “bisa”. Jika Anda
melihat diri Anda “bisa”, maka Anda akan “bisa”. Jika Anda melihat diri Anda
akan menghasilkan, maka Anda akan menghasilkan. Jika Anda tidak bisa melakukan
hal seperti ini, maka Anda masih dikuasai oleh pikiran negatif.
Berpikir
positif bukan merupakan tujuan melainkan suatu jalan untuk mencapai tujuan.
Menjadikan berpikir positif sebagai tujuan memang membawa manfaat tetapi
manfaat tersebut belumlah seberapa jika dibandingkan dengan manfaat yang
didapat jika berpikir positif dijadikan sebagai suatu jalan.
B.
Manfaat dari berpikir positif
(positif thinking)
1.
Mengatasi stres : Berpikir positif membantu mengatasi situasi
stres, mengabaikan pikiran negatif, mengganti pikiran pesimis menjadi optimis,
mengurangi kecemasan dan mengurangi stres. Ketika Anda mengembangkan sikap
positif Anda bisa mengontrol hidup Anda dengan baik.
2. Menjadi
lebih sehat : Pikiran dapat secara langsung
mempengaruhi tubuh dan bagaimana cara bekerjanya. Ketika seseorang mengganti
pikiran negatif dengan ketenangan, kepercayaan dan kedamaian, bukannya dengan
kebencian, kecemasan, dan kekhawatiran, maka akan merasakan kesejahteraan. Dan
ini berarti tidak mengalami gangguan saat tidur, tidak merasakan ketegangan
otot, kecemasan, dan kelelahan. Orang-orang yang berpikir negatif lebih muda
terkena depresi.
3. Percaya
diri : Dengan berpikir positif, maka akan lebih percaya diri
dan tidak untuk menciba menjadi orang lain. Jika seseorang tidak percaya diri
maka tidak akan pernah mendapatkan kehidupan yang lebih baik.
4. Bisa
mengambil keputusan yang benar : Berpikir positif dapat mencegah
memilih keputusan yang salah atau melakukan hal yang bodoh yang kemudian akan disesali.
Berpikir positif membuat seseorang memilih keputusan dengan cepat.
5.
Meningkatkan fokus : Menggunakan pikiran positif membantu
kita lebih fokus saat menghadapi masalah. Jika kita berpikir negatif akan
membuang-buang waktu, dan energi kita.
6. Bisa
mengatur waktu lebih baik : Dengan meningkatnya fokus serta
kemampuan membuat keputusan yang lebih baik, kita akan lebih terorganisir. Ini akan
membantu kita mendapatkan lebih banyak waktu untuk diri sendiri dan orang yang kita
cintai.
7. Lebih
sukses dalam hidup : Sikap positif tak hanya bisa
meningkatkan fokus dan lebih bisa mengatur waktu dengan baik tetapi mengarahkan
pada kebahagian dan keberhasilan saat mengubah hidup.
8.
Memiliki banyak teman : Ketika berpikir positif, kita akan
menarik perhatian orang-orang dan ketika orang-orang tersebut dekat dengan kita
mereka akan merasa nyaman.
9. Menjadi
pemberani : Ketakutan berasal dari pikiran negatif. Menjadi
pemikir positif menghilangkan rasa takut. Keberanian berasal dari kenyataan
bahwa kita tetap positif kita akan tahu bahwa apapun yang terjadi dalam hidup,
kita akan dapat menghadapinya.
10. Hidup
lebih bahagia: Percaya diri merupakan suatu fakta
bahwa kita bahagia menjadi diri sendiri dan tidak mencoba untuk menjadi orang
lain. Jika kita memiliki semangat berpikir positif, kita selalu mengantisipasi
hidup bahagia, damai, tawa, kesehatan yang baik dan kesuksesan finansial.
C.
Langkah – langkah agar selalu
berpikir positif
1.
Jadilah optimis dan mengharapkan
hasil yang baik dalam segala situasi.
2.
Cari alasan untuk tersenyum lebih
sering.
3.
Visualisasikan hanya apa yang Anda
inginkan terwujud
4.
Libatkan diri Anda dalam kegiatan
rekreasi menyenangkan.
5.
Baca dan kutipan yang inspirasional.
6.
Ikuti gaya hidup sehat. Olahraga
setidaknya tiga kali seminggu.
7.
Bergaulah dengan orang yang selau
berpikir positif.
Belajar
berpikir positif dapat kita lakukan dimana-mana, di setiap
langkah kehidupan yang harus kita lalui. Semakin kita mau belajar untuk berpikir positif dan tetap berusaha berpikir positif, maka itu sama artinya kita telah mengembangkan kualitas diri kita tanpa harus kita membuat kesalahan yang tidak perlu kita lakukan.
langkah kehidupan yang harus kita lalui. Semakin kita mau belajar untuk berpikir positif dan tetap berusaha berpikir positif, maka itu sama artinya kita telah mengembangkan kualitas diri kita tanpa harus kita membuat kesalahan yang tidak perlu kita lakukan.
D. cara agar
seseorang dapat menerapkan konsep berpikir positif dalam kehidupan sehari-hari
Pada dasarnya, ada sejumlah point
yang harus dipelajari :
1 . Belajarlah untuk berpikir
kritis, dimana kita harus mempertimbangkan
adanya hal-hal yang membentuk suatu masalah dari berbagai sisi.
Contohnya : dengan tidak mudah menerima adanya informasi atau berita
yang tidak atau belum pasti kebenarannya. Pola berpikir kritis juga kita terapkan terhadap pendapat, tanggapan, atau pandangan orang lain, dimana sikap kritis tersebut bermanfaat untuk memberikan perbandingan apakah alur pemikiran kita sudah benar atau belum.
adanya hal-hal yang membentuk suatu masalah dari berbagai sisi.
Contohnya : dengan tidak mudah menerima adanya informasi atau berita
yang tidak atau belum pasti kebenarannya. Pola berpikir kritis juga kita terapkan terhadap pendapat, tanggapan, atau pandangan orang lain, dimana sikap kritis tersebut bermanfaat untuk memberikan perbandingan apakah alur pemikiran kita sudah benar atau belum.
2. Sebelum bertindak atau mengambil
keputusan, berpikirlah terlebih
dahulu. Jangan bertindak atau mengambil keputusan terlebih dahulu, baru
memikirkan kenapa kita bertindak atau membuat keputusan demikian.
dahulu. Jangan bertindak atau mengambil keputusan terlebih dahulu, baru
memikirkan kenapa kita bertindak atau membuat keputusan demikian.
3. Bersikaplah terbuka terhadap
segenap pendapat atau masukan dari orang
lain. Dalam hal ini, kita harus selalu bersedia dikoreksi orang lain
lain. Dalam hal ini, kita harus selalu bersedia dikoreksi orang lain
4. Sebelum mengambil keputusan
penting, bersikaplah hati-hati dan buatlah
perhitungan-perhitungan yang sesuai dengan logika atau cara berpikir
dengan nalar yang benar, untuk menghindari keluarnya sebuah keputusan
yang diambil secara gegabah.
perhitungan-perhitungan yang sesuai dengan logika atau cara berpikir
dengan nalar yang benar, untuk menghindari keluarnya sebuah keputusan
yang diambil secara gegabah.
5. Perluas wawasan dan asah terus
kemampuan analisis kita terhadap
permasalahan yang ada sehingga kita tidak cepat menghadirkan prasangka
atau penilaian buruk pada orang lain atau pada situasi yang memerlukan
penilaian tepat dan benar.
permasalahan yang ada sehingga kita tidak cepat menghadirkan prasangka
atau penilaian buruk pada orang lain atau pada situasi yang memerlukan
penilaian tepat dan benar.
6. Biasakan melakukan kegiatan check
dan recheck untuk setiap informasi
yang kita ragukan kebenarannya.
yang kita ragukan kebenarannya.
7. Selalu menanamkan pikiran optimis
dalam benak pikiran kita.
8. Berusahalah untuk tidak
mempersulit orang lain, namun ajari orang lain
untuk dapat berpikir dengan cara-cara yang benar dalam mengambil
keputusan.
untuk dapat berpikir dengan cara-cara yang benar dalam mengambil
keputusan.
9. Selalu bersikap tenang pada saat
ingin mengambil keputusan.
10. Sebelum mengambil keputusan,
pertimbangkan segala sesuatunya dengan
seksama
seksama
11. Jangan kita selalu menganggap
benar terhadap segala sesuatu yang kita
sukai, dan cepat menolak untuk setiap pendapat, saran, atau tanggapan
yang diberikan orang lain.
sukai, dan cepat menolak untuk setiap pendapat, saran, atau tanggapan
yang diberikan orang lain.
12. Bersikaplah jujur pada
diri sendiri, dengan belajar dari kesalahan,
mengakui adanya kekurangan serta kelebihan dalam diri kita, dan tidak
mudah terpancing oleh hal-hal praktis namun sesungguhnya kepraktisan
itu bukanlah konsep berpikir yang benar. Apabila semuanya itu bisa kita lakukan atau terapkan, maka kita telah melatih diri kita untuk selalu berpikir positif untuk setiap peristiwa yang harus kita hadapi dalam hidup ini, meskipun mood kita sedang tidak baik.
mengakui adanya kekurangan serta kelebihan dalam diri kita, dan tidak
mudah terpancing oleh hal-hal praktis namun sesungguhnya kepraktisan
itu bukanlah konsep berpikir yang benar. Apabila semuanya itu bisa kita lakukan atau terapkan, maka kita telah melatih diri kita untuk selalu berpikir positif untuk setiap peristiwa yang harus kita hadapi dalam hidup ini, meskipun mood kita sedang tidak baik.
E. Berpikir Positif Merupakan
Jalan
Berpikir positif bukan merupakan tujuan melainkan suatu jalan untuk
mencapai tujuan. Menjadikan berpikir positif sebagai tujuan memang membawa
manfaat tetapi manfaat tersebut belumlah seberapa jika dibandingkan dengan
manfaat yang didapat jika berpikir positif dijadikan sebagai suatu jalan.
Orang yang menjadikan berpikir positif sebagai jalan untuk mencapai tujuan
menurut Ubaedy (2008: 27) memiliki karakteristik : 1. Bahagia dengan dirinya /
bisa menciptakan kebahagiaan di dalam dirinya. 2. Punya kesimpulan positif
terhadap dirinya. 3. Punya kepercayaan yang bagus terhadap kemampuannya. 4.
Bisa menjalin hubungan positif dengan orang lain. 5. Bisa menjalin hubungan
yang harmonis dengan kenyataan, baik yang OK maupun yang tidak OK. 6. Langkahnya
dinamis. 7. Prestasi hidupnya. Terus bertambah membaik.
Jika berpikir positif merupakan jalan untuk mencapai tujuan, apakah tujuan
dari aktivitas tersebut? Atas dasar manfaat yang diperoleh dari kebiasaan
berpikir positif dan mencermati apa yang dideskripsikan oleh Ubaedy berkenaan
dengan karakteristik orang yang menjadikan berpikir positif sebagai jalan untuk
mencapai tujuan, dapat disimpulkan bahwa tujuan akhir berpikir positif
adalah kehidupan yang positif. Itulah sebabnya maka Timotheus mengartikan
berpikir positif sebagai salah satu cara, wahana, kendaraan yang akan
membawa manusia mencapai target atau tujuan akhir, yaitu kehidupan yang positif
atau positive living.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Berfikir
positif merupakan hal yang penting bagi manusia dalam menjalani kehidupan.
Untuk menghadapi suatu permasalahan dalam hidup,bisa melihat diri dalam
berbagai aspek khususnya dalam memecahkan permasalahan, namun berfikir positif
juga perlu bahkan harus di dukung dengan usaha untuk berubah menjadi lebih
baik.
Untuk
berfikir positif memerlukan langkah-langkah yang harus dilakukan dimana hal ini
menjadi faktor pendukung demi terciptanya seorang yang menjiwai hal
tersebut. Namun inilah hal yang perlu kita perhatikan sebagai berikut. Jadilah
optimis,usahakan lebih sering tersenyum,libatkan diri anda dengan suasana yang
menyenangkan
Berfikir
positif bukan suatu tujuan melainkan suatu jalan untuk mencpai manfaat yang
diantaranya,mengatasi stress,menjadi lebih sehat,percaya diri,bisa mengambil
keputusan,bisa meningkatkan konsentrasi,bisa mengatur dengan baik,lebih sukses
dalam hidup,memiliki banyak teman,menjadi pembrani dan hidup lebih baik.
SARAN
Untuk
menghadapi atau menyelesaikan suatu permasalahan sebaiknya dengan cara
berfikir positif karena hal itu merupakan cara yang dapat
mempermudah baik cara pandang atupun pemecahan masalah. Dimana hal ini
banyak memberikan manfaat dari berbagai aspek diantaranya adalah dapat
merasa percaya diri, menjadi pemberani, bisa meningkatkan konsentrasi dan
tentunya biasa lebih baik dan sukses.
DAFTAR PUSTAKA
All About Living with
Life. 2009. “11 Benefits of Positive Thinking”. Tersedia pada: http://www.allaboutlivingwithlife.blogspot.
com/ 2009/07/11-benefit-of-positive thingking.html
Heartsill, W. 2008. The
Miracle of Positivr Thinking (Mukjizat Berpikir Positif). Yogyakarta:
Quills.
Timotheus, Yunus. Seandainya
Semua Orang Berpikir Positif. (Buku Saku, tanpa keterangan tentang
penerbit)
Ubaedy, An. 2008. Kedahsyatan
Berpikir Positif. Depok: PT Visi Gagas Komunika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar